Garam sebagai Bahan Pembersih Ramah Lingkungan

Banyak produk pembersih rumah tangga yang dapat meracuni tubuh kita, kadang juga menimbulkan alergi dan dampak buruk lainnya. Sebenarnya banyak produk rumah tangga di lingkungan kita yang dapat kita gunakan sebagai bahan pembersih yang ramah lingkungan, selain murah juga baik untuk kesehatan kita.

Jika kita berkunjung ke toko-toko atau swalayan banyak kita jumpai sederet produk pembersih rumah tangga yang kini merupakan bisnis besar. Selain harganya  mahal, produk-produk tersebut terbuat dari bahan kimia yang keras yang bisa mengganggu kesehatan, selain itu juga, bahan tersebut jika kita buang disembarang tempat dapat merusak alam lingkungan.

Mencium bahan pembersih yang tidak ramah lingkungan bisa memicu alergi, asma, migren dan gangguan kesehatan lainnya.

Setelah kita tahu bahayanya penggunaan pembersih rumah tangga yang berbahan dasar kimia, marilah kita beralih kebiasan tersebut dengan kembali menengok kebiasaan nenek moyang kita dengan bahan pembersih yang ramah lingkungan.

Garam merupakan salah satu bumbu masak yang sering kita gunakan didapur, selain untuk bahan bumbu masakan yang membuat masakan semakin sedap, garam juga mempunyai fungsi untuk membersihkan perabotan atau pakaian. Noda jamur misalnya yang menempel pada baju kita, dapat kita bersihkan dengan garam dengan cara mencampur larutan garam dengan air perasan jeruk Kemudian setelah itu gosok dan jemur dibawah terik matahari lalu dicuci.

Untuk perawatan celana jeans agar warna tidak cepat pudar, garam juga dapat dimanfaatkan untuk menanganinya. Caranya larutkan garam  dua sendok makan kedalam 1 liter air dingin, lalu celana tersebut direndam

            Garam juga dapat digunakan untuk memperbaiki WC yang rusak atau mampet, jika kita memppunyai WC yang rusak atau mapet dapat kita bubuhi garam pada lubang WC tersebut dengan takaran kurang lebih dua gelas, diamkan selama semalam, paginya kita bisa bersihkan WC tersebut. Setelah bisa dibersihkan WC siap digunakan.