Dewasa itu gede dawa rosa. Dewasa itu berkumis dan
berjenggot. Dewasa itu siap menikah. Dewasa itu serius dalam bekerja. Dewasa
itu tua. Dewasa itu mandiri tidak merepotkan orang tua. Atau orang lain. Dewasa
itu 17 tahun keatas. Dewasa itu: . . . . . he
Ya mungkin ada benarnya juga. Tapi apa sih makna sebenarnya dewasan
itu? banyak yang menerjemahkan konsep dewasa sebagai orang tua. Umur 17 tahun
keatas, gede dawa rosa. Seiring bertambahnya umur tidak
menjamin bertambahnya kedewasaan seseorang, jika masih dalam diri seseorang
masih ada sifak egois, maunya menang sendiri, manja, maka seseorang belum bisa
dikatakan sebagai orang yang dewasa.
Dewasa itu menyadari kekurangan,kelemahan, kebodohan, kesalahan.
Dewasa itu menerima kekalahan.sabar menerima segala cobaan. Jadi dewasa itu
bukan sekedar gede dawa rosa berkumis dan berjengot. tapi lebih dari
itu. sebenarnya dewasa itu mampu bersikap, pandai dalam menyikapi persoalan dan
permasalahan. Dewasa itu bagaimana kita bersikap ketika kita kalah. Mampu
mengayomi yang lemah.dewasa itu tidak dzolim. Dewasa itu mampu memposisikan
dirinya dihadapan orang lain. Tetapi
jika diri kita masih terselip sifat manja.
Egois, maunya menang sendiri. Belum bisa mengatur emosi, belum bisa dikatakan
sebagai orang yang dewasa.
Kedewasaan seseorang bisa dilihat dari bagaimana ia berfikir, bagaimana
ia berbicara, bagaimana ia bersikap dan bertingkah laku.
Jika kita menyadari arti sebenaranya kedewasaan maka kita akan bisa
menyadari kekurang diri sendiri dan
lebih bersikap dewasa. Lebih banyak belajar menerima kekurangan orang
lain dan tentunya akan mampu mengontrol emosi. Sekian wasalam J
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Nama